Kecepatan memasang kondom turut mempengaruhi kepuasan bercinta, karena jika terlalu lama bisa-bisa gairah seks terlanjur hilang. Dengan cara-cara tertentu, kondom bisa dipasang dalam waktu lebih singkat yakni kurang dari 3 detik. Tidak ada data resmi tentang kecepatan rata-rata orang memasang kondom, namun rasanya siapapun akan sulit melakukannya dalam hitungan detik. Mulai dari membuka bungkusnya, mengeluarkan udara dari ruang penampungan sperma hingga memanjangkan gulungan kadang bisa menghabiskan waktu di atas 1 menit.
Gairah seks yang hilang karena terlalu lama memasang kondom tidak hanya mengecewakan pasangan. Dalam konteks yang lebih luas, kondisi ini sering menjadi alasan para pasangan untuk tidak memakai kondom sehingga risiko penularan infeksi akan meningkat.
Salah satu cara untuk mempercepat pemasangan kondom adalah menggunakan condom aplicator atau alat pemasangan kondom. Penggunaan alat ini tidak rumit, tinggal memasangkan kondom pada cincin plastik yang bisa dibelah, sebelum melakukan pemanasan.
Ketika ereksi sudah cukup dan pihak perempuan sudah cukup terangsang, cincin itu tinggal dibelah lalu direnggangkan. Tanpa harus memanjangkan gulungan kondom, alat ini cukup ditarik secepat mungkin ke bagian pangkal penis dan akan lepas dengan sendirinya ketika gulungannya habis.
Waktu yang dihemat dengan penggunaan alat ini sangat bervariasi tergantung ketrampilan dan ketangkasan masing-masing individu. Namun dibandingkan pemasangan kondom secara manual, pemakaian alat ini jelas lebih cepat dan diklaim bisa dilakukan hanya dalam 3 detik.
Cara lain yang bisa dilakukan adalah memilih kondom khusus yang dibungkus dengan kemasan yang sekaligus berfungsi sebagai aplikator. Dikutip dari mid-day, Minggu (23/10/2011), kondom ini dipatenkan oleh Willem van Rensburg tahun 2001 dan dikembangkan oleh perusahaan Afrika Selatan, XYZ Design.
Sama seperti condom aplicator, kondom khusus yang baru-baru ini meraih penghargaan desain untuk kategori Most Beautiful di Afrika Selatan itu juga bisa dipasang dalam waktu 3 detik. Kelebihannya tidak memerlukan alat tambahan, karena bungkusnya sendiri sudah berfungs sebagai alat.
Cara terakhir adalah menggunakan pipa khusus, yang sebenarnya juga berfungsi sebagai condom aplicator hanya saja bentuknya agak berbeda. Dengan bentuk gilig memanjang, ujung kondom yang masih berupa gulungan dijepit di mulut pipa yang ada lubangnya.
Setelah masing-masing siap untuk penetrasi, pipa ini bisa langsung dipasangkan ke batang penis lalu segera dicabut setelah menyentuh bagian pangkal penis. Kelebihannya adalah bisa dilakukan dengan 1 tangan dan waktunya juga bisa lebih singkat karena diklaim hanya butuh waktu sekitar 1 detik.
Sumber : detikhealth.com
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !